Jim Reed, fotografer legendaris, sudah berhasil mendokumentasikan puluhan badai dan bencana alam lainnya. Paling merasa ngeri ketika mendengar suara seperti piton saat Badai Katrina.
Selama sekitar 20 tahun menantang maut, berada sedekat-dekatnya dengan badai untuk menangkap gambar terbaik, Reed menolak dikategorikan dalam kelompok pemburu badai.
Reed yang kelahiran Kota Albany, Negara Bagian Georgia, Amerika Serikat (AS) itu mengatakan bahwa dulu dirinya menghindari konotasi berlebihan yang menyertai kata pemburu badai. Karena itu, selama beberapa waktu, memilih disebut fotografer cuaca ekstrem.
Sejauh ini, pria berkacamata tersebut sudah berhasil mendokumentasikan 17 badai. Termasuk, Badai Charley yang menyapu Jamaika pada tahun 2004 dan Badai Katrina yang menghancurkan New Orleans pada 2005. Juga, ratusan tornado, angin ribut, petir, serta peristiwa alam yang tidak biasa lainnya.
Sampai sekarang, hasil jepretan kamera Reed tentang fenomena alam masih mendominasi media-media besar AS. Di antaranya, The New York Times, Time, Reader's Digest, National Geographic, U.S. News and World Report, Discovery Channel, dan Nikon. Seburuk apa pun gejala alam yang menyertai kelahiran badai, Reed selalu bisa mengabadikannya secara apik. Gambarnya jelas, menarik, dan bermakna.
Sumber : gudangtips.com
No comments:
Post a Comment